Rangkuman Materi PAI SMP tentang Kewajiban Menuntut Ilmu Pengetahuan

AL-QUR’AN MENGINSPIRASI: MERAIH KESUKSESAN DENGAN SEMANGAT MENCARI ILMU

Bab ini berisi tentang dalil berupa Al-Quran dan Al-Hadits yang membahas tentang pentingnya ilmu pengetahuan. Silakan difahami dan dihafalkan ayat dan haditsnya!

Tuntutlah Ilmu

A. Al-Quran dan Hadist tentang Ilmu Pengetahuan

1. Al-Mujadalah ayat 11

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا إِذَا قِيلَ لَكُمْ تَفَسَّحُوا فِي الْمَجَالِسِ فَافْسَحُوا يَفْسَحِ اللَّهُ لَكُمْ وَإِذَا قِيلَ انْشُزُوا فَانْشُزُوا يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آَمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ وَاللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ (المجادلة: ١١)

Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu, berilah kelapangan di dalam majelis-majelis, maka lapangkanlah. Niscaya Allah Swt. akan memberi kelapangan untukmu. Apabila dikatakan, berdirilah kamu, maka berdirilah. Niscaya Allah Swt. akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Allah Swt. Maha Teliti apa yang kamu kerjakan.” (QS. Al Mujadalah: 11)

2. Az-Zumar ayat 9

اَمَّنْ هُوَ قَانِتٌ اٰنَاۤءَ الَّيْلِ سَاجِدًا وَّقَاۤىٕمًا يَّحْذَرُ الْاٰخِرَةَ وَيَرْجُوْا رَحْمَةَ رَبِّهٖۗ قُلْ هَلْ يَسْتَوِى الَّذِيْنَ يَعْلَمُوْنَ وَالَّذِيْنَ لَا يَعْلَمُوْنَۗ اِنَّمَا يَتَذَكَّرُ اُولُوا الْاَلْبَابِ (الزمر: ٩)

Artinya: “(Apakah orang musyrik yang lebih beruntung) ataukah orang yang beribadah pada waktu malam dalam keadaan bersujud, berdiri, takut pada (azab) akhirat, dan mengharapkan rahmat Tuhannya? Katakanlah (Nabi Muhammad), “Apakah sama orang-orang yang mengetahui (hak-hak Allah) dengan orang-orang yang tidak mengetahui (hak-hak Allah)?” Sesungguhnya hanya ulul albab (orang yang berakal sehat) yang dapat menerima pelajaran. (Az-Zumar: 9)

3. Hadits tentang Ilmu Pengetahuan

طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ (رواه ابن ماجة)

Artinya: “Menuntut ilmu pengetahuan wajib bagi setiap orang Islam. (HR. Ibnu Majah)

مَنْ سَلَكَ طَرِيقًا يَلْتَمِسُ فِيهِ عِلْمًا سَهَّلَ اللَّهُ لَهُ بِهِ طَرِيقًا إِلَى الْجَنَّةِ (رواه مسلم)

Artinya “Barangsiapa yang menempuh jalan karena untuk mencari ilmu, maka Allah akan memudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR. Muslim).

أَفْضَلُ النَّاسِ الْمُؤْمِنُ الْعَالِمُ إِنِ احْتِيْجَ إِلَيْهِ نَفَعَ وَإِنِ اسْتُغْنِيَ عَنْهُ أَغْنَى نَفْسَهُ (رواه البيهقي)

Artinya: “Seutama-utama manusia ialah seorang mukmin yang berilmu. Jika ia dibutuhkan, maka ia menberi manfaat. Dan jika ia tidak dibutuhkan maka ia dapat memberi manfaat pada dirinya sendiri”. (HR. Al-Baihaqi)

B. Isi Kandungan Al-Mujadalah: 11, Az-Zumar: 9, dan Hadis tentang Ilmu

1. Seseorang harus menjaga adab ketika berada di majlis ilmu.

2. Allah memuliakan orang yang beriman dan berilmu.

3. Seorang mu'min harus menggunakan akalnya untuk memahami alam semesta.

4. Keimanan harus menjadi landasan ketika menuntut ilmu agar menjadi ibadah.

5. Menuntut ilmu hukumnya wajib kaum muslimin, baik laki-laki maupun perempuan.

5. Menuntut ilmu bisa memudahkan seseorang menuju surga.

6. Ilmu memberikan manfaat bagi dirinya dan bagi orang lain.

7. Alam semesta, baik di langit maupun di bumi merupakan sumber pengetahuan.

8. Meyakini bahwa Allah yang memberikan ilmu kepada seluruh makhluk-Nya.

C. Perilaku Semangat Menuntut Ilmu dan Cinta Ilmu

1. Rajin masuk sekolah.

2. Gemar membaca buku.

3. Bertanya dan Berdiskusi

4. Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan berusaha untuk mendapatkan pengetahuan.

5. Menjaga peralatan sekolah dengan sebaik-baiknya.

6. Selalu tertib dan disiplin ketika belajar.

7. Menghormati guru di mana pun dan kapan pun.

8. Rendah hati dengan ilmu yang dimilikinya.

9. Berbagi ilmu dengan orang lain.

==============================

Berikutnya soal latihan tentang kewajiban menuntut ilmu: Latihan Soal 1 dan Latihan Soal 2!

• Tweet
• Share
• Share
• Share
• Share

Artikel keren lainnya: