REYNHARD
Oleh Ust Adriano Rusfi, Psikolog
Apa yang dapat anda katakan dan
simpulkan dari seorang laki-laki 36 tahun yang hidup sepenuhnya ditopang secara
finansial oleh kedua orangtuanya yang kaya raya?
Ia hanya perlu belajar...
belajar... dan belajar... Ia tak perlu mencari nafkah, menghadapi
kesulitan hidup, atau menghadapi masalah... Ia mungkin jago problem solving
untuk soal-soal di atas kertas. Tapi akan begitu keteteran untuk solution
making dan decision making di kehidupan nyata...
Seorang Reynhard tak pelak lagi
adalah seseorang dengan academic capability yang hebat. Terbukti bahwa dia
sedang mengambil program doktoral di Manchester... Tapi apakah dia adalah
seorang intelektual? Dalam perspektif Islam: ia mungkin mampu berpikir, tapi
belum tentu telah BERAKAL (aqil)!!!
|
Peralihan
|
Ah... dengan perspektif cemas aku
jadi ingat percakapan dengan beberapa rekan dosen dari sebuah kampus prestisius
di Bandung:
"Bang, mahasiswa S-3 kami di
usia 27 tahun belum aqil, Bang... Hidup mereka kebanyakan 100% ditopang
orangtua... Kemandirian belum punya... Dan mudah putus asa... "
Dan aku menjadi setengah panik
ketika terngiang prediksi seorang teman dari BKKBN Jogja, tepat 29 Juni 2018
silam:
"Tahu nggak Bang, bahwa di
tahun 2035 kami perkirakan kedewasaan mental (aqil) baru terjadi di usia
30..."
Duh...
Karena masalahnya tak sesederhana
itu... Karena bersamaan dengan melambatnya aqil, kedewasaan fisik (baligh)
justru semakin cepat... Teman-teman dokter bilang:
"Bang, ini era early
puberty... Anak kita sudah mulai baligh di usia 9 tahun... Nafsunya mulai
bergejolak di usia itu..."
Astaghfirullah... Gas nafsu
(baligh) teraktivasi makin cepat, justru ketika rem akal (aqil) teraktivasi
semakin lambat... Nafsu, yang terdiri dari syahwat (eros) dan ghadhab
(thanatos) membuncah dini justru saat fungsi akal tumbuh melambat...
Aku jadi teringat pernyataan
Kohlberg maupun Piaget: Moralitas berkorelasi positif signifikan dengan
intelektualitas (aqil)...
Dan Robert Eipstein ngamuk-ngamuk
di The Psychology Today: "Kita menghasilkan generasi sampah (trashing
teen)... Melakukan pembocahan (infantilization)... Dan Memperpanjang masa kanak
(extended childhood)...
Dan Reynhard telah menjadi produk
sempurna dari generasi adolescence yang baru muncul sejak awal abad 20 ini...
Memperkosa adalah paduan sempurna dari life instinct dan death instinct
sekaligus...
Tapi ada yang lebih aku cemaskan:
bahwa pendidikan kita sedang menyiapkan generasi baligh non aqil ini...
Anak-anak kita dituntut fokus belajar, sehingga tak perlu memikirkan masalah,
mencari nafkah, memasak, mencuci pakaian sendiri, berjuang mengatasi hidup...
Apakah kita sedang menanti
Reynhard-Reynhard baru???
Batu, 8 Januari 2020
-------
Tambahan:
Adalah termasuk ayah yang jahat yang mengatakan kepada
anaknya “Kamu fokus saja sekolah, biar ayah yang memikirkan fasilitasnya”
Naudzubillah
ReplyDelete